Para muslimah Gaza memang kreatif dan tidak kenal menyerah. Setelah rumah dan tanaman mereka dihancurkan Zionis Israel dengan rudal dan granat, mereka justru memanfaatkan longsongan granat-granat itu sebagai pot untuk menanam kembali tumbuhan di Gaza.
Sebuah foto yang dilansir @sahabatalaqsa, menunjukkan seorang muslimah tengah menyirami tumbuhan yang ditanam di dalam pot bekas granat. “Granat gas air mata penjajah zionis; kami jadikan wadah kehidupan”
Semangat menghidupkan bumi – salah satunya dengan menanam tumbuhan- adalah salah satu ajaran Islam. Di dalam Al Qur’an disebutkan fungsi manusia sebagai khalifah yang memakmurkan bumi. Sedangkan di dalam hadits, Rasulullah memerintahkan umatnya untuk menanam benih di tangannya kendati kiamat akan tiba esuk hari.
“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi.” Mereka berkata: “Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” Tuhan berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.”.” (QS Al Baqarah : 30)
"Sekiranya di tanganmu ada benih kurma dan kamu tahu bahwa esok akan kiamat, maka hendaklah kamu menanamnya” (HR. Ahmad)
Bagaimana dengan kita? [IK/bersamadakwah]
Posting Komentar