Pangkalan militer Suriah di kota Al Sawadi, Provinsi Idlib, hancur lebur setelah diserang Front Islam dengan bom bawah tanah. Seluruh benda yang ada di atas pangkalan militer itu pun berhamburan puluhan meter ke udara akibat ledakan dahsyat bahan peledak seberat 60 ton tersebut.
Kepada New York Daily, Komandan Front Islam mengatakan bom diletakkan di bawah tanah melalui terowongan yang mereka gali. Terowongan itu memiliki panjang 850 meter, berujung tepat di bawa pangkalan militer tersebut.
Dalam video, terdengar pekikan takbir "Allahu Akbar!" setelah bom meledak. Komandan yang tidak disebutkan namanya ini mengaku tidak tahu berapa tentara Suriah yang tewas dalam serangan tersebut. Namun, hancurnya pangkalan itu akan merusak kemampuan tentara rezim menyerang mereka.
"Satu lagi serangan seperti ini, kami tidak perlu lagi maju untuk merebut pangkalan," kata komandan ini melalui Skype, seperti dikutip Viva.co.id. Jika pangkalan itu berhasil direbut, berarti mereka berhasil menguasai selatan Idlib, wilayah yang berbatasan dengan Turki.
Penggunaan bom bawah tanah adalah strategi yang beberapa pekan terakhir ini kerap dilancarkan para pejuang Suriah. Serangan sebelumnya dilakukan di bawah sebuah hotel yang digunakan para tentara Suriah menginap di Aleppo pekan lalu.
Berikut video detik-detik hancurnya pangkalan militer Suriah di Idlib, Rabu (14/5) lalu:
Posting Komentar