Sebuah berita tragis datang dari Kuwait. Dua perempuan bersaudara tidak mengetahui bahwa ibunya telah meninggal dunia sejak 8 bulan yang lalu. Padahal mereka tinggal dalam flat yang sama. Mirisnya, tubuh ibu tersebut telah mengurai dan tinggal tulang belulang dibalut baju.
Seperti dikutip Dakwatuna, Jum’at (26/4), dari Surat kabar Kuwait Al Wathan, hasil otopsi menunjukkan ibu tua itu meninggal 8 bulan yang lalu. Sedangkan intelijen menyatakan tidak ada unsur pidana pembunuhan dilakukan oleh kedua anak perempuannya.
Kedua anak perempuan telah diperiksa dan terbukti tidak mengetahui perihal kesehatan ibu mereka sejak beberapa bulan sebelumnya, walaupun mereka berdua tinggal bersama ibu mereka. Menurut pengakuan mereka, hal itu dikarenakan mereka sibuk dengan pekerjaan harian mengingat mereka termasuk keluarga yang kurang mampu.
Mereka biasa keluar rumah di pagi hari, dan pulang di malam hari. Mereka kira ibu mereka keluar kamar setiap hari untuk makan, minum dan sebagainya selepas kepergian mereka. Lalu masuk ke kamar lagi untuk kembali tidur seperti biasanya.
Terkuaknya peristiwa tragis ini berawal saat salah seorang anaknya yang lain dan telah lama terbaring di rumah sakit, ingin dan meminta bertemu dengan ibunya. Oleh karena itu, dia dibawa ke rumahnya. Setelah masuk kamar barulah diketahui bahwa ibunya sudah meninggal dan hanya tersisa tulang belulang yang tertutup bajunya. [Dakwatuna/BersamaDakwah]
Seperti dikutip Dakwatuna, Jum’at (26/4), dari Surat kabar Kuwait Al Wathan, hasil otopsi menunjukkan ibu tua itu meninggal 8 bulan yang lalu. Sedangkan intelijen menyatakan tidak ada unsur pidana pembunuhan dilakukan oleh kedua anak perempuannya.
Kedua anak perempuan telah diperiksa dan terbukti tidak mengetahui perihal kesehatan ibu mereka sejak beberapa bulan sebelumnya, walaupun mereka berdua tinggal bersama ibu mereka. Menurut pengakuan mereka, hal itu dikarenakan mereka sibuk dengan pekerjaan harian mengingat mereka termasuk keluarga yang kurang mampu.
Mereka biasa keluar rumah di pagi hari, dan pulang di malam hari. Mereka kira ibu mereka keluar kamar setiap hari untuk makan, minum dan sebagainya selepas kepergian mereka. Lalu masuk ke kamar lagi untuk kembali tidur seperti biasanya.
Terkuaknya peristiwa tragis ini berawal saat salah seorang anaknya yang lain dan telah lama terbaring di rumah sakit, ingin dan meminta bertemu dengan ibunya. Oleh karena itu, dia dibawa ke rumahnya. Setelah masuk kamar barulah diketahui bahwa ibunya sudah meninggal dan hanya tersisa tulang belulang yang tertutup bajunya. [Dakwatuna/BersamaDakwah]
Posting Komentar