Sedikitnya 30 ulama dan tokoh partai berbasis Islam menggelar pertemuan di rumah Ida Hasyim Ning, istri pengusaha Padang Hasyim Ning di Jalan Cikini Raya 24 Jakarta, Kamis (17/4) malam. Tampak hadir dalam pertemuan itu Mantan Ketua MPR RI Amien Rais, Ketua MUI Pusat KH Cholil Ridwan, Sekjen MIUMI Bachtiar Nasir, Presiden PKS Anis Matta, Sekretaris MPP DPP PAN Azwar Abu Bakar dan lain-lain.
Pertemuan tersebut digelar secara tertutup sehingga para awak media belum mengetahui perkembangan pembicaraan. Namun, bocoran yang berkembang menyebutkan bahwa partai-partai berbasis Islam sedang mengupayakan persatuan dalam menghadapi Pemilu Presiden (Pilpres). Seperti diketahui, suara partai-partai berbasis Islam meningkat menjadi lebih dari 30 persen pada Pemilu Legislatif 9 April lalu, menurut perhitungan cepat (quick count) sejumlah lembaga survei. Tota suara tersebut merupakan yang terbesar sejak Pemilu 1955.
Beberapa puluh menit sebelumnya, Hidayat Nur Wahid tampil di TV One menyerukan agar Partai-Partai Islam bisa bersatu. Mantan Presiden PKS ini optimis bahwa hal itu bisa dilakukan.
Sementara itu, Amien Rais sebelum memasuki ruang pertemuan mengatakan idenya untuk membentuk “Poros Indonesia Raya.” Menurutnya, poros tengah seperti pada tahun 1999 sudah tidak relevan.
“Partai-partai Islam tidak bisa membangun Indonesia sendiri, Partai Islam perlu partai nasionalis. Sebagaimana partai nasionalis juga memerlukan partai Islam,” terangnya.
Kabarnya, pertemuan mala mini akan dilanjutkan Jum’at (18/4) pagi di kantor MUI Pusat. [IK/bersamadakwah]
Posting Komentar